Contoh Laporan Asesmen Kepribadian

by - 1:14 AM


LAPORAN PRAKTIKUM
ASESMEN KEPRIBADIAN
I.                   IDENTITAS SUBJEK
Nama Subjek        : Y K
Alamat                 : Bantul
Status                   : Belum Menikah
Pendidikan           : SMA
Pekerjaan              : Mahasiswa
Usia                      : 22 tahun
Jenis Kelamin       : Perempuan
Pekerjaan Ayah    : Buruh
Pekerjaan Ibu       : Ibu rumah tangga
Jumlah Saudara    : 3
Tester                   :
Tanggal Tes          :

II.                LATAR BELAKANG MASALAH
Subjek adalah anak pertama dari dua bersaudara dan tinggal bersama kedua orang tua serta adiknya. Pada saat ini subjek sedang menyelesaikan tugas skripsinya. Subjek adalah orang yang ramah dan sopan. Subjek memiliki hubungan yang baik dengan keluarganya dan cenderung lebih dekat dengan figur ibu. Di lingkungan tempat tinggal, subjek dikenal sebagai pribadi yang baik dan rajin. Subjek selalu aktif dan ikut dalam setiap organisasi, seperti remaja masjid dan kumpulan pemuda-pemudi.


III.             HASIL WAWANCARA DAN OBSERVASI
A.    Hasil Wawancara
1.   Wawancara Subjek
Subjek seorang yang pemalu, namun jika sudah mempunyai tekad subjek akan berusaha. Subjek adalah seseorang berpikir keras, karena jika sedang mempunyai masalah selalu memikirkan sampai masalah tersebut dapat terselesaikan. Subjek tidak suka kepada orang yang jika berbicara selalu kasar.
2.   Wawancara orang terdekat (W P)
Berdasarkan informasi dari teman dekat subek, subjek adalah seorang yang ramah dan murah senyum. Di lingkungan tempat tinggalnya subjek sangat mudah bergaul dan aktif ikut kegiatan di lingkungannya. Subjek suka bercanda dengan teman-teman dilingkungan tempat tinggal karena subjek adalah seorang yang humoris.
B.     Hasil Observasi
1.   Daily Observasi
Subjek sedang duduk di sebuah kursi panjang yang terbuat dari bambu.Subjek terlihat sedang memainkan handphone sambil berbicara dengan teman yang ada di sebelahnya. Sesekali subjek menengok ke belakang dan terkadang subjek berdiri dari tempat duduknya.
2.   Observasi saat tes
Subjek terlihat santai pada saat tes sedang berlangsung. Subjek menikmati setiap objek yang akan digambar. Sesekali subjek menengok kearah samping dan melihat jam tangannya. Subjek terlihat senyum-senyum pada saat menggambar objek.

VI.             HASIL TES AWAL
A.  TES GRAFIS ( HTP, DAP, BAUM)
1.      BAUM
1)      Aspek Kognitif
Secara kognitif subjek seorang yang aktif dan rajin.Subjek memiliki daya imajinasi yang lebih yang ada pada diri subjek. Meskipun subjek mengalami kesukaran dalam proses belajar, namun subjek memiliki motivasi dan keinginan yang kuat dalam berprestasi.
2)      Aspek emosi
Dari segi emosi, subjek merupakan pribadi yang tertutup dan pendiam. Subjek tidak mudah untuk di pengaruhi oleh orang lain, subjek cenderung menyembunyikan masalah. Subjek memiliki perasaan yang mudah berubah dan tidak menentu, kadang baik dan kadang juga buruk.
3)      Aspek sosial
Dari segi sosial, subjek mampu beradaptasi dan bekerja sama dengan baik, contohnya seperti subjek yang aktif dan ikut berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang ada di lingkungan tempat tinggal. Meskipun subjek dapat beradaptasi dengan baik, tetapi subjek kadang cenderung menutup diri.
2.      DAP
1)      Aspek kognitif
Secara kognitf, subjek seorang pribadi yang mempunyai semangat dan motivasi berprestasi yang tinggi, subjek berusaha keras untuk sukses atau agar tujuannya tercapai. Namun kadang subjek merasa putus asa sebelum mencoba.
2)      Aspek emosi
Dari segi emosi, subjek memiliki emosi yang tidak stabil, perasaan yang mudah berubah-ubah. Subjek mempunyai sifat yang tidak mau mengubah pendapat atau bersifat keras kepala.
3)      Aspek sosial
Dari segi sosial, subjek memiliki perasaan yang percaya diri, sehingga subjek mampu beradaptasi dengan baik. Subjek merasa mampu akan kemampuan yang ada pada dirinya. Namun subjek cenderung menutup diri dari orang lain.
3.      HTP
1)      Aspek kognitif
Secara kognitif, subjek memiliki kecerdasan yang baik, ide, kreativitas dan gagasan yang lebih pada diri subjek.
2)      Aspek emosi
Dari segi emosi, dalam hubungan dengan keluarga subjek kurang berperan, karena subjek merasa kurang di percaya dan kurang di perhatikan, sehingga subjek memiliki perasaan yang di kucilkan oleh keluarganya.
3)      Aspek sosial
Dari segi sosial, subjek cenderung dekat dan membutuhkan kasih sayang dari figure ibu, karena peran ibu yang baik.Fungsi ayah dianggap kurang sebagai pelindung karena sifat ayah yang terlalu otoriter dan adanya kelemahan dalam melakukan peranannya.




B.  WARTEGG
Secara kognitif subjek merupakan seseorang yang taat pada aturan artinya subjek selalu patuh pada setiap aturan yang ada atau subjek seseorang yang selalu menghormati orang tua dan orang lain. Subjek memiliki motivasi dan keinginan berprestasi yang tinggi, sehingga subjek berusaha keras agar keinginan subjek dapat terpenuhi.Meskipun subjek memiliki keinginan yang tinggi tetapi subjek kurang mampu dalam menghadapi kesulitan yang ada pada diri subjek.Dalam hal memecahkan masalah, subjek mampu menyelesaikan masalah dengan sangat tenang dan tidak mengambil keputusan dengan terburu-buru.
            Secara emosi subjek mmiliki mosi yang tidak stabil, nabun subjk  mampu mengendalikan emosi.
Secara sosial subjek merupakan seseorang yang mampu beradaptasi dengan baik, ramah terhadap orang lain yang belum di kenal. Namun subjek cenderung menutup diri dan jika ada masalah subjek memilih menyembunyikan masalah tersebut.


V.                INTERPRETASI TAT
A.    KARTU WAJIB
1.      KARTU 1 (1)
a.       Verbatim
Kartu pertama ada seorang anak kecil, dia baru berpikir tentang bagaimana mengembangkan minatnya untuk belajar biola. Akhir critanya dia kebingungan , dia masih bingung apakah dia itu berbakat di bermain biola atau tidak.
b.      Tokoh Utama
Dari kartu 1 tokoh utama yang sering muncul atau sering disebut oleh subjek yaitu seorang anak kecil.
c.       Interpretasi Tematik
Tema Deskriptif
Tema Interpretatif
Tema diagnostik
Ada seorang anak kecil yang sedang berpikir bagaimana cara bermain biola.
 Jika ada seorang anak kecil yang sedang berpikir bagaimana cara bermain biola.
Need achievement
Anak kecil tersebut bingung bagaimana dia mengembangkan minatnya untuk belajar biola.
Jika anak kecil tersebut bingung bagaimana cara memainkan  biola.
Need cognizance
Akhir ceriita anak kecil tersebut kebingungan apakah dia berbakat untuk bermain biola atau tidak.
Jika akhir ceriita anak kecil tersebut kebingungan apakah dia berbakat untuk bermain biola atau tidak.
Need cognizance

d.      Catatan Klinis
2.      KARTU 2 (2)
a.       Verbatim
Ada seorang perempuan  muda, dia itu pejuang ilmu  maksudnya dia itu masih menuntut ilmu. Dia menuntut ilmu di kota, dia sendirian pergi ke kota. Sedangkan dia meninggalkan keluarganya di desa.Dia perempuan itu sebenarnya ee berasal dari desa.Waktu dia itu merindukan orangtuanya dia pulang ke desanya, habis itu dia kebingungan saat tiba di desanya. Didesanya itu sudah beda sekali dengan waktu dulu. Dia bertemu dengan seorang perempuan yang sedang hamil, apakah itu ibunya atau bukan, dia benar-benar bingung.Waktu dia bertemu dengan ibunya, dia bertemu dengan wanita hamil itu dia bertanya apakah dia ibunya atau bukan. Akhirnya wanita muda itu bertanya dan ibu yang sedang hamil itu menjawab bahwa itu adalah ibunya. Lalu ibunya bilang kalau dia  akan di jodohnya oleh seorang laki-laki dari kota.
b.      Tokoh Utama
Dari kartu 2 tokoh utama yang sering muncul atau yang sering disebut oleh subjek yaitu seorang perempuan muda.

c.       Interpretasi Tematik
Tema Deskriptif
Tema Interpretatif
Tema diagnostik
Ada seorang wanita   muda yang berasal dari desa, wanita tersebut pergi ke kota sendirian untuk menuntut ilmu. Tetapi wanita tersebut  meninggalkan keluarganya di desa.
Jika ada seorang wanita   muda yang berasal dari desa, wanita tersebut pergi ke kota sendirian untuk menuntut ilmu. Tetapi wanita tersebut  meninggalkan keluarganya di desa







Press loss
Press rejection
Wanita itu merindukan keluarga di desa kemudian wanita tersebut pulang ke desa untuk bertemu orangtua nya. Sesampainya di desa wanita tersebut bertemu seorang wanita yang sedang hamil. Kemudian wanita tersebut berpikir wanita hamil tersebut ibunya atau bukan. Karena wanita tersebut lama tinggal di kota dan tidak tahu kabar keluarga di desa.
Jika wanita itu merindukan keluarga di desa kemudian wanita tersebut pulang ke desa untuk bertemu orangtua nya. Sesampainya di desa wanita tersebut bertemu seorang wanita yang sedang hamil. Kemudian wanita tersebut berpikir wanita hamil tersebut ibunya atau bukan. Karena wanita tersebut lama tinggal di kota dan tidak tahu kabar keluarga di desa.












Need cognizance
Akhirnya wanita muda itu bertanya dan wanita hamil menjawab bahwa wanita tersebut  adalah ibunya. Lalu ibunya bilang bahwa ia akan di jodohkan oleh seorang laki-laki dari kota.

Jika akhirnya wanita muda itu bertanya dan wanita hamil menjawab bahwa wanita tersebut  adalah ibunya. Lalu ibunya bilang bahwa ia akan di jodohkan oleh seorang laki-laki dari kota.

Press affiliation (emisional)

d.      Catatan Klinis
3.      KARTU 4 (4)
a.       Verbatim
Ada seorang pasangan suami istri. Suatu hari istrinya itu  meminta, meminta sesuatu kepada suaminya tetapi pada saat itu suaminya mod suaminya itu baru tidak baik. Akhirya suaminya itu apa menolak permintaan istrinya dengan wajah yang badmod, saat istrinya itu baru berbicara suaminya itu memalingkan mukanya.
b.      Tokoh Utama
Dalam kartu 4 tokoh utama yang sering muncul adalah suami istri
c.       Interpretasi Tematik
Tema Deskriptif
Tema Interpretatif
Tema diagnostik
Ada seorang pasangan suami istri.
Jika ada seorang pasangan suami istri.
Press affiliation (emosional)
Suatu hari istrinya meminta sesuatu kepada suaminya tetapi pada saat itu suaminya sedang emosional.
Jika suatu hari istrinya meminta sesuatu kepada suaminya tetapi pada saat itu suaminya sedang emosional dan menahan marah.





Need retention
Akhirya suami tersebut menolak permintaan istrinya dengan wajah yang badmod, saat istrinya itu sedang  berbicaran, namun sang suami memalingkan wajah.
Jika akhirya suami tersebut menolak permintaan istrinya dengan wajah yang marah , saat istrinya itu sedang  berbicaran, namun sang suami memalingkan wajah



Press aggression (emotional, verbal)


Need rejection

d.      Catatan Klinis
4.      Kartu 7 (7 GF)
a.       Verbatim
Sebuah keluarga kita sebut keluarga A, dia itu mempunyai anak perempuan. Berhubung ee suami istri tersebut seorang apa pekerja maksudnya kerja dan ibunya itu juga seorang ibunya itu juga seorang mengejar karir atau tetap bekerja dan  sebagai ibu rumah tangga. Tapi karena pekerjaannya itu sangat menyita waktu, akhirnya ibunya itu seorang ibu tersbut lebih menghabiskan pekerjaannya dan menghabiska waktu di luar rumah daripada di dalam rumah. Sehingga putrinya itu tidak terlalu diperhatikan atau dibimbing diberikan kasih sayang. Nah suatu saat saat  putrinya itu menginjak  SMP , putrinya itu  mempunyai teman seorang laki-laki dan ketika dia menginjak dewasa putrinya itu, orangtuanya itu tidak mengajarkan bagaimana berinteraksi dengan lawan jenis. Akhirnya saat putrinya itu mengetahui tentang masalah seksual , putrinya itu berhubungan dengan lawan jenisnya cowoknya itu. Dan akhirnya putrinya itu melakukan hubungan seksual dan akhirnya hamil. Ibunya atau orangtuanya itu sangat kebingungan dengan kondisi ini dia sangat menyesali tentang kejadian ini
b.      Tokoh Utama
Dalam kartu 7 (7 GF) tokoh utama yang sering muncul adalah seorang ibu.

c.       Interpretasi Tematik
Tema Deskriptif
Tema Interpretatif
Tema diagnostik
Sebuah keluarga yang mempunyai seorang anak perempuan. Karena suami yang sibuk dengan pekerjaan, sedangkan istrinya juga seorang wanita karir, sehingga anak tersebut kurang mendapat perhatian dan kasih sayang dari orang tua.
Jika sebuah keluarga yang mempunyai seorang anak perempuan. Karena suami yang sibuk dengan pekerjaan, sedangkan istrinya juga seorang wanita karir, sehingga anak tersebut kurang mendapat perhatian dan kasih sayang dari orang tua.

Press affiliation (associative)







Need rejection
Pada saat anak perempuan nya menginjak SMP anak tersebut mempunyai teman lelaki. Kemudian pada saat anak perempuan itu sudah dewasa,  orangtuanya  tidak mengajarkan bagaimana berinteraksi dengan lawan jenis. Sehingga anak tersebut masuk ke dalam pergaulan bebas.
Jika pada saat anak perempuan nya menginjak SMP anak tersebut mempunyai teman lelaki. Kemudian pada saat anak perempuan itu sudah dewasa,  orangtuanya  tidak mengajarkan bagaimana berinteraksi dengan lawan jenis. Sehingga anak tersebut masuk ke dalam pergaulan



Need affiliation (emosional)
Akhirnya akibat pergaulan bebas itu dan mengerti tentang masalah seksual, anak tersebut mencoba melakukan hubungan seksual dengan teman lelakinya. Kemudian anak perempuan tersebut hamil dan mempunyai seorang anak, tetapi anak perempuan itu tidak mau menerima anaknya  sehingga anak perempuan tersebut menggendong anaknya dengan terpaksa. Kemudian kedua orang tuanya pun menyesal karena merasa tidak memperhatikan perkembangan anaknya.
Jika akhirnya akibat pergaulan bebas itu dan mengerti tentang masalah seksual, anak tersebut mencoba melakukan hubungan seksual dengan teman lelakinya. Kemudian anak perempuan tersebut hamil dan mempunyai seorang anak, tetapi anak perempuan itu tidak mau menerima anaknya  sehingga anak perempuan tersebut menggendong anaknya dengan terpaksa. Kemudian kedua orang tuanya pun menyesal dan merasa  bersalah karena tidak memperhatikan perkembangan anaknya.

Need sex



Need autonomy (asocial)
Need sex
















Need blame avoidance


d.      Catatan Klinis
5.      KARTU 9 (9 GF)
a.       Verbatim
Disuatu pedesaan ada dua gadis desa yang sangat dikagumi. Nah dua gadis desa ini karakternya itu berbeda, yang satu dia itu sangat  kalem banget, pemalu yang satunya kita sebut dengan si A. Si B ini karakternya itu ambisius, dia ingin apa yang dia inginkan itu harus terpenuhi. Suatu saat datanglah pemuda dari kota habis itu pemudanya itu ternyata menyukai si gadis A atau gadis yang pemalu dan lemah lembut iu. Ternyata gadis si B itu sangat tertarik atau menyukai pemuda dari kota tersebut. Akhirnya waktu gadis A itu baru berjalan dipinggiran sungai untuk mencuci pakaian, gadis B itu melihatnya atau melihat memikirkan bagaimana bisa menyingkirkan gadis si A itu dari kehidupan laki-laki itu.


b.      Tokoh Utama
Kartu 9 (9 GF) tokoh utama yang sering muncul adalah gadis desa.
c.       Interpretasi Tematik
Tema Deskriptif
Tema Interpretatif
Tema diagnostik
Di suatu pedesaan ada dua gadis desa yang sangat di kagumi. Namun kedua gadis ini smempunyai karakter yang berbeda. Gadis A mempunyai sifat yang kalem sedangkan gadis B mempunyai sifat yang jika menginginkan sesuatu pada saat itu juga harus terpenuhi.
Jika di suatu pedesaan ada dua gadis desa yang sangat di kagumi. Namun kedua gadis ini mempunyai karakter yang berbeda. Gadis A mempunyai sifat yang kalem sedangkan gadis B mempunyai sifat yang ambisius.










Need achievement
Suatu saat datang seorang pemuda dari kota. Pemuda  tersebut menyukai   gadis A. namun ternyata gadis B tersebut juga tertarik atau menyukai pemuda dari kota tersebut
Jika suatu saat datang seorang pemuda dari kota. Pemuda  tersebut menyukai   gadis A. namun ternyata gadis B tersebut juga tertarik atau menyukai pemuda dari kota tersebut



Need affiliation (emosional)
Press associative
Akhirnya pada saat  gadis A sedang berjalan di pinggir sungai untuk mencuci pakaian, gadis B tersebut melihat dan memikirkan cara agar bisa menyingkirkan gadis A.
Jika akhirnya pada saat  gadis A sedang berjalan di pinggir sungai untuk mencuci pakaian, gadis B tersebut melihat dan memikirkan cara agar bisa menyingkirkan gadis A.







Press rejection

d.      Catatan Klinis
6.      KARTU 11 (11)
a.       Verbatim
Ada seorang suami istri, nah saat suaminya pulang dari kantor dia melihat istrinya terbaring diatas ranjang dengan keadaan tertidur. Saat dia membangunkan istrinya, ternyata istrinya itu tidak bangun-bangun.Dan akhirnya dia mengetahui kalau istrinya itu bener-bener tidak bernafas lagi. Kemudian sang suami itu bingung dan sangat terpukul kenapa kok istrinya seperti ini.
b.      Tokoh Utama
Dari kartu 11 tokoh utama yang sering muncul adalah seorang istri.
c.       Interpretasi Tematik
Tema Deskriptif
Tema Interpretatif
Tema diagnostik
Ada seorang suami istri, dan suami tersebut baru pulang dari kantor.
Jika ada seorang suami istri, dan suami tersebut baru pulang dari kantor.

Suami tersebut melihat istrinya yang sedang terbaring di tempat tidur, kemudian suaminya membangunkan istri namun istrinya tidak juga bangun.
Jika suami tersebut melihat istrinya yang sedang terbaring di tempat tidur, kemudian suaminya membangunkan istri namun istrinya tidak juga bangun.

Akhirnya suami nya sadar bahwa istrinya sudah tidak bernafas lagi, kemudian suami nya sangat sangat terpukul.
Jika akhirnya suami nya sadar bahwa istrinya sudah tidak bernafas lagi, kemudian suami nya sangat terpukul.
Press loss

d.      Catatan Klinis
A.       Kartu Tambahan
VI.             DINAMIKA PSIKOLOGIS

You May Also Like

0 komentar