Interpretasi Hasil Test Psikologi
A. BAUM
KESAN / DETAIL
|
DESKRIPSI
|
INDIKASI
|
A. Kesan Umum
|
Sempurna
dan cepat
|
Aktualisasi dorongan, yang sangat baik dan cepat.
|
1.
Ukuran
|
Sedang
|
Normal
|
2. Lokasi
|
Cenderung
ke atas
|
Penuh
dengan dunia ide, imajinatif, intelektual, kesadaran yang over indi-vidual.
|
3. Kualitas garis
|
Tekanan
lemah ringan
|
Dorongan,
kemauan, vitaliats dan energi yang lemah.
|
Putus-putus
(sketsa)
|
Perasan terisolir, anxiety, tidak aman.
|
|
4.
Penyelesaian
|
Tidak
sistematis
|
Gangguan proses berpikir, tidak sistematis. Awal mula
muncul psikopat.
|
B.
Bagian-bagian
|
||
1.
Mahkota
|
Mahkota
yang tertutup
|
Banyak fantasi, Kurang konstruktif, Mempunyai interest
yang kurang diferensiasi. Mempunyai sikap yang naif (asli), Takut menghadapi
realita dan kurang produktif.
|
Berombak tapi tidak seperti awan
|
Jiwanya hidup, Mudah bergaul, Lemah lembut.
|
|
2.
Dahan
|
||
3.
Batang
|
Batang
menerobos kroon
|
Primitif,
rigid vitalitas kuat tetapi kurang godiferen sangat instinktif lebih bersifat praktis ada gejala retardasinremming
untuk mengembangkan bakat, kurang mampu untuk mengobyektifir sesuatu yang
primitif
|
Terbuka
ujungnya
|
Serba
ingin tahu, tidak terang tujuannya, tidak dapat memutuskan sesuatu, tidak mau
mengikat diri, daya cipta kurang, mudah marah.
|
|
4.
Stem basis
|
Seimbang
|
Hambatan dalam
perkembangannya, ke-sukaran dalam belajar, pelan tapi pasti
|
5.
Akar
|
Tidak
digambar
|
Normal
|
6.
Lain-lain
|
B. DAP
KESAN / DETAIL
|
DESKRIPSI
|
INDIKASI
|
A. Kesan Umum
Usia
|
Sama dengan
usia subeyk
|
Penghayatan tepat sesuai dengan usianya
|
Pasif
|
Tidak ada gerak (seperti orang mati) kaku sperti mayat
|
Merasa ada
himpitan, menahan sesuatu kurang tegas, mempertahankan keterbatasan
aktivitas, kontrol emosi kaku.
|
Tidak lengkap
|
Tidak lengkap
|
Depresif, tidak
mengakui kenyataan, tertekan secara neurotis, kurang dorongan berprestasi.
|
JK
|
Jenis kelamin sama dengan subjek
|
Normal
|
Tampan/tdk
|
Tidak
|
Tidak puas atau tidak mantap pada diri sendiri
|
Sedih
|
Sedih
|
Perasaan sedih
/tertekan
|
Kuat/tdk
|
Kuat
|
Deskripsi diri yang kuat, kalau berlebihan=agresif
|
Pasif
|
||
1. Ukuran
|
Sedang
|
Wajar, normal
|
2. Lokasi
|
Di tengah
|
Memiliki
adaptasi yang cukup baik, bersifat egosentris, insecure dan rigid, berusaha
kontrol secara cermat.
|
3. Kualitas
garis
|
Konsinsten
|
Penyesuaian
diri baik
|
4.
Penyelesaian
|
Sistematis
|
Keteraturan dalam berpikir, kontak dengan realitas yang
baik
|
B.Bagian-bagian
|
||
1. Kepala
|
Digambar tidak lengkap (tanpa alis, mata, dll.)
|
Tendensi hambatan dalam hubungan sosial, neourotis.
|
Kepala terlalu
besar
|
Tendensi
aspirasi lebih besar dari pada kemampuan .
|
|
Bentuk kurang
tepat
|
Organicity
|
|
Aneh/ganjil
|
Identifikasi
feminin berhubungan dengan narcisistik dan obsesif kompulasif.
|
|
2. Rambut
|
Gundul atau
sedikit sekali
|
Tendensi
castrasi kompleks
|
3. Alis
|
||
4. Mata
|
Tajam, besar, disertai kepala besar
|
Paranoid, unsur agresif, sadisme, ingin berkuasa
besar sekali.
|
5. Hidung
|
Agak kecil
|
Kemungkinan
ada konflik seksual, takut pada kastrasi.
|
6. Mulut/bibir
|
Melengkung ke
atas
|
Psikosomatik pada
pernafasan, memak-sakan diri, berpura-pura sebagai kom-pensasi perasan tidak
menerima, ten-densi menunjukkan senyum.
|
7. Telinga
|
||
8. Dagu
|
||
9. Leher
|
||
10. Bahu
|
||
11. Lengan
|
Digambar tidak seuai dengan tangan
|
Konflik dalam kontak dengan orang lian, sifat agresi,
terlebih bila hal ini terdapat pada anak umur belasan tahun, tendensi
psikopat (pada orang dewasa)
|
12.
Tangan/jari
|
||
13. Tubuh
|
Tubuh panjang
dan kecil
|
Karakter
skizoid
|
14. Paha
|
||
15. Kaki
|
Sangat kecil
|
Tertekan,
kontrol kaku terhadap seksualitas, ketergantungan pada orang lain.
|
16. Pakaian
|
Tidak digambar
|
Kurang mantap
pada kekuatan fisiknya
|
C. HTP
KESAN / DETAIL
|
DESKRIPSI
|
INDIKASI
|
A. Kesan Umum |
||
1. Lokasi |
Kanan
|
orientasi pada lingkungan, ekstrovet, Perilaku relatif
stabil, Berprinsip
realitas,
Orientasi
kemasa depan Negativitas : mungkin ekspresi kecenderungan
memberontak.
|
Kiri
|
Orientasi pada diri sendiri, Impulsif, terus terang,
Kemungkinan ekstrovet,
Orientasi perhatian lebih ke masa lalu
|
|
2. Posisi |
Orang
cenderung dekat dengan rumah
|
Terikat, mencari perlindungan dan kebutuhan untuk lebih dekat dengan ibu.
|
3. Proporsi |
Kecerdasan
tergolong baik
|
|
4. Komposisi |
Lebih menghargai peran
Ibu
|
|
5. Penyelesaian |
Penekanan pada
rumah
|
Penghargaan
lebih kepada ibu.
|
B.Bagian-bagian |
||
1. Pohon |
Besar dan
dominan
|
Ayah
menunjukkan sikap otoriter, menguasai, galak, kurang memberi kesempatan, dll.
|
2. Rumah
Kondisi umum
rumah
|
Besar dan
bagus
|
Peranan ibu baik, persepsi terhadap ibu baik.
|
Atap Rumah
|
Atap
ditegaskan
|
Memberi
tekanan pada fantasi kepuasan, perhatian berlebih pada kontrol fantasi
|
Dinding Rumah
|
Dimensi Vertikal dinding terlalu ditegaskan
|
Kenikmatan berfantasi.
Kurang dalam kontak dengan dunia realitas.
|
Jendela Rumah
|
Jendela tanpa bayangan atau daun jendela
|
Sebuah kesiapan untuk kontak dengan lingkungan
|
Pintu Rumah
|
Pintu tidak
tampak
|
Tidak dapat didekati secara psikologis.
Renggang dalam
keluarga.
|
3. Orang
Kondisi Umum
|
Kecil
|
Dirinya tidak / kurang berperan dalam keluarga. Merasa
kurang dipercaya, kurang diperhatikan, kurang berharga.
|
Aktivitas
orang
|
Orang
mendekati rumah
|
Ada kebutuhan terhadap perhatian, kasih sayang,
kesatuan.
|
Lokasi Orang
|
Di dekat/bagian teras rumah
|
Kebutuhan terhadap perhatian, kesatuan, kasih sayang
|
yang terlihat
dari orang
|
Hanya bagian atas saja yang nampak
|
Menilai diri
lebih tinggi daripada orang lain.
|
4. Lain-lain
Jalan setapak
|
kosong
|
Konflik karena
kemampuan. Selalu menguji realita. Kemungkinan gangguan organik.
|
D. WARTEGG
Stimulus 1
|
||
Organis
|
Afinity
|
Pembentukan kepribadian yang feminin, impuls viceral
emosional yang dominan, sensitif, mudah beradaptasi.
|
Sederhana
|
Afinity
|
Sikap yang alami dan rileks, mengutamakan akal sehat.
|
Lepas
|
Afinity
|
Aktif
dan penuh kegembiraan, fleksibel, spontan, (bila stimulus dilihatsebgai
pusat=mengutamakan intelek daripada emosi).
|
Kecil
|
Afinity
|
Sangat
sensibel (berperasaan) memilki pengertian yang tajam (mendetail),sangat
teliti (cepat marah dan kompulsif).
|
Stimulus 2
|
||
Organis
|
Afinity
|
Pembentukan kepribadian yang feminin, impuls viceral
emosional yang dominan, sensitif, mudah beradaptasi.
|
Sederhana
|
Afinity
|
Sikap yang alami dan rileks, mengutamakan akal sehat.
|
Garis
lengkung
|
Afinity
|
Lembut,
fleksibel, selalu mengaitkan dnegan kehidupan, menyenangkan dapat menunjukkan
afeksi.
|
Lepas
|
Afinity
|
Aktif
dan penuh kegembiraan, fleksibel, spontan, (bila stimulus dilihatsebgai
pusat=mengutamakan intelek daripada emosi).
|
Stimulus 3
|
||
Mekanis
|
Afinity
|
Merupakan pribadi maskulin, fungsi kesadaran lebih
dominan, berpijak pada fakta-fakta. .
|
Kompleks
|
Afinity
|
Kemampuan
unutk mengorganisasikan dan membangun (konstruktif). Intelegensi dalam taraf
analisis sintesis. Dapat memusatkan perhatian. Berbakat dan efisien.
|
Garis
lurus
|
Afinity
|
Lebih dominan fungsi intelektual dan kemauannya
kuat. Tegas, sangat tekun (kompulsif).
|
Orientasi
|
Afinity
|
Dorongan
vital kuat, memiliki rasa percaya diri, ulet.
|
Stimulus 4
|
||
Mekanis
|
Afinity
|
Merupakan pribadi maskulin,
fungsi kesadaran lebih dominan, berpijak pada fakta-fakta. .
|
Sederhana
|
Afinity
|
Sikap yang alami dan rileks, mengutamakan
akal sehat.
|
Statis
|
Afinity
|
Konsisiten, ketertarikan pada
realitas yang konkrit. (bila muncul pada darkness=maka berarti kecemasan).
|
Stimulus 5
|
||
Mekanis
|
Afinity
|
Merupakan pribadi maskulin, fungsi kesadaran lebih
dominan, berpijak pada fakta-fakta. .
|
Kompleks
|
Afinity
|
Kemampuan
unutk mengorganisasikan dan membangun (konstruktif). Intelegensi dalam taraf
analisis sintesis. Dapat memusatkan perhatian. Berbakat dan efisien.
|
Garis
lurus
|
Afinity
|
Lebih dominan fungsi intelektual dan kemauannya
kuat. Tegas, sangat tekun
(kompulsif).
|
Orientasi
|
Afinity
|
Dorongan
vital kuat, memiliki rasa percaya diri, ulet.
|
Dinamis
|
Insensibility
|
Pendiam, tidak suka berlagak, penolakan terhadap
konflik.
|
Stimulus 6
|
||
Mekanis
|
Afinity
|
Merupakan pribadi maskulin, fungsi kesadaran lebih
dominan, berpijak pada fakta-fakta. .
|
Kompleks
|
Afinity
|
Kemampuan
unutk mengorganisasikan dan membangun (konstruktif). Intelegensi dalam taraf
analisis sintesis. Dapat memusatkan perhatian. Berbakat dan efisien.
|
Garis
lurus
|
Afinity
|
Lebih dominan fungsi intelektual dan kemauannya
kuat. Tegas, sangat tekun (kompulsif).
|
Stimulus 7
|
||
Organis
|
Afinity
|
Pembentukan kepribadian yang feminin, impuls viceral
emosional yang dominan, sensitif, mudah beradaptasi.
|
Kompleks
|
Afinity
|
Kemampuan
unutk mengorganisasikan dan membangun (konstruktif). Intelegensi dalam taraf
analisis sintesis. Dapat memusatkan perhatian. Berbakat dan efisien.
|
Garis
lengkung
|
Afinity
|
Lembut,
fleksibel, selalu mengaitkan dengan kehidupan, menyenangkan dapat menunjukkan
afeksi.
|
Kecil
|
Afinity
|
Sangat
sensibel (berperasaan) memilki pengertian yang tajam (mendetail),sangat
teliti (cepat marah dan kompulsif).
|
Stimulus 8
|
||
Organis
|
Afinity
|
Pembentukan kepribadian yang feminin, impuls viceral
emosional yang dominan, sensitif, mudah beradaptasi.
|
Sederhana
|
Afinity
|
Sikap yang alami dan rileks, mengutamakan akal sehat.
|
Garis
lengkung
|
Afinity
|
Lembut,
fleksibel, selalu mengaitkan dnegan kehidupan, menyenangkan dapat menunjukkan
afeksi.
|
Besar
|
Afinity
|
Keterbukaan, tidak penuh pemaksaan, hangat dan lembut.
|
E. TAT
Kartu
1
1.
Verbatim
Ada seorang anak laki-laki yang
keterbelakangan mental. Anak tersebut penasaran dengan biola itu karena ia
tidak bisa memainkannya.
2.
Tokoh Utama
Dari kartu 1 tokoh utama yang
sering muncul atau sering disebut oleh subjek yaitu seorang anak laki-laki.
3. Interpretasi Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema
Interpretatif
|
Tema
Diagnostik
|
Seorang anak laki-laki
yang keterbelakangan mental.
|
Jika seorang anak laki-laki yang
keterbelakangan mental.
|
N-Autonomy
|
Anak tersebut penasaran
dengan biola itu karena ia tidak bisa memainkannya.
|
Jika anak tersebut penasaran dengan
biola itu karena ia tidak bisa memainkannya.
|
N-Science,
N-Achievement
|
4. Catatan Klinis
Seorang
anak laki-laki yang sangat penasaran dengan biola.
Kartu 2
1.
Verbatim
Kehidupan di sebuah desa. Terdapat seorang gadis yang baru
saja pulang dari sekolah, ia melewati ladang tempat orang tuanya bekerja. Dia
merasa sangat terharu melihat kedua orangtuanya bekerja keras di ladang untuk
membiayai sekolahnya.
2. Tokoh Utama
Dari kartu 2 tokoh utama yang
sering muncul atau sering disebut oleh subjek yaitu seorang gadis.
3. Interpretasi
Tematik
Tema
Deskriptif
|
Tema
Interpretatif
|
Tema
Diagnostik
|
Terdapat seorang gadis yang baru saja pulang dari
sekolah, ia melewati ladang tempat orang tuanya bekerja
|
Jika Terdapat seorang gadis yang baru saja pulang
dari sekolah, ia melewati ladang tempat orang tuanya bekerja
|
N-Achievement
|
Dia merasa sangat terharu melihat kedua
orangtuanya bekerja keras di ladang untuk membiayai sekolahnya.
|
Jika dia merasa sangat terharu melihat kedua
orangtuanya bekerja keras di ladang untuk membiayai sekolahnya.
|
N-Understanding
|
4. Catatan Klinis
Hubungan subjek dengan keluarganya baik meskipun kedua
orangtuanya cerai dan ibunya sudah menikah lagi.
Kartu 3
BM
1. Verbatim
Ada seorang pria yang sedang mabuk. Ia merasa depresi
dengan kehidupannya dan akhirnya memutuskan untuk berhura-hura hingga mabuk dan
mengkonsumsi narkoba. Sekarang akhirnya pria
tersebut sadar dan telah menyesali perbuatannya. Ia ingin hidupnya kembali baik
dan ingin menjadi orang yang berguna.
2. Tokoh Utama
Dari kartu 3 BM tokoh utama yang
sering muncul atau sering disebut oleh subjek yaitu seorang pria
3. Interpretasi
Tematik
Tema
Deskriptif
|
Tema
Interpretatif
|
Tema
Diagnostik
|
Ada seseoraang yang sedang mabuk.
|
Jika Ada seseoraang yang sedang mabuk.
|
N-Playmirth
|
Ia merasa depresi dengan kehidupannya dan akhirnya
memutuskan untuk berhura-hura hingga mabuk.
|
Jika Ia merasa depresi dengan kehidupannya dan
akhirnya memutuskan untuk berhura-hura hingga mabuk.
|
N-
Playmirth,
N- Counteraction
|
4. Catatan Klinis
Subjek adalah orang yang
selalu meluangkan waktunya untuk bersenang-senang N-Playmirth, sampai akhirnya
subjek menyesali perbuatannya dan ingin kembali mendapatkan kehormatan dirinya
N-Counteraction.
Kartu 4
1.
Verbatim
Sepasang kekasih yang awalnya romantis menjadi saling
beradu pendapat. Si lelaki merasa dikhianati wanita tersebut karena selingkuh.
Lelaki tersebut marah besar sehingga ia tidak mau berbicara dengan wanita itu,
tetapi wanita itu terus berusaha meminta maaf kepada lelaki tersebut.
2.
Tokoh Utama
Dari kartu 4 tokoh utama yang
sering muncul atau sering disebut oleh subjek yaitu sepasang kekasih.
3. Interpretasi
Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema
Interpretatif
|
Tema
Diagnostik
|
Sepasang kekasih yang awalnya romantis menjadi
saling beradu pendapat. Si lelaki merasa dikhianati wanita tersebut karena
selingkuh.
|
Jika Sepasang kekasih yang awalnya romantis
menjadi saling beradu pendapat. Si lelaki merasa dikhianati wanita tersebut
karena selingkuh.
|
N-Dissapointed,
N-Aggression
|
Lelaki tersebut marah besar sehingga ia tidak mau
berbicara dengan wanita itu, tetapi wanita itu terus berusaha meminta maaf
kepada lelaki tersebut.
|
Jika Lelaki tersebut marah besar, tetapi wanita itu terus
berusaha meminta maaf kepada lelaki tersebut.
|
P-Aggression,
N-Aggression,
N-Blame
|
4. Catatan Klinis
Pasangan kekasih yang hubungan mereka berakhir dengan
kekecewaan si lelaki terhadap sang wanita karena selingkuh.
Kartu 5
1.
Verbatim
Seorang pembantu dengan
wajah mencurigaan sedang diam-diam mengecek ruangan. Pembantu tersebut ingin
mencuri barang berharga sang majikan.
2.
Tokoh Utama
Dari kartu 5 tokoh utama yang
sering muncul adalah seorang pembantu.
3. Interpretasi
Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema
Interpretatif
|
Tema
Diagnostik
|
Seorang pembantu dengan
wajah mencurigaan sedang diam-diam mengecek ruangan.
|
Jika Seorang pembantu dengan wajah
mencurigaan sedang diam-diam mengecek ruangan.
|
N-Cognizance
|
Pembantu tersebut ingin
mencuri barang berharga sang majikan.
|
Jika pembantu tersebut ingin mencuri
barang berharga sang majikan.
|
N-Aggression
|
4. Catatan
Klinis
Seorang pembantu
yang ingin mencuri barang milik majikan.
Kartu
6 BM
1.
Verbatim
Ada dua orang, satu seorang
lelaki berparuh baya dan satu lagi laki-laki yang masih muda. Lelaki paruh baya
tersebut merupakan bos mafia. Dan satunya adalah anggotanya. Bos mafia tersebut
sedang memberi arahan dan tugas kepada anggotanya. Anggota tersebut tunduk dan
patuh atas perintah bosnya.
2.
Tokoh Utama
Dari kartu 6 BM tokoh utama yang
sering muncul adalah seorang bos mafia dan anggotanya.
3. Interpretasi
Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema
Interpretatif
|
Tema
Diagnostik
|
Ada dua orang, satu
seorang lelaki berparuh baya dan satu lagi laki-laki yang masih muda
|
Jika satu seorang lelaki berparuh
baya dan satu lagi laki-laki yang masih muda
|
|
Lelaki paruh baya tersebut
merupakan bos mafia. Dan satunya adalah anggotanya. Bos mafia tersebut sedang
memberi arahan dan tugas kepada anggotanya.
Anggota tersebut tunduk dan
patuh atas perintah bosnya.
|
Jika Bos mafia tersebut sedang memberi arahan
dan tugas kepada anggotanya. Anggota tersebut tunduk dan patuh atas perintah
bosnya.
|
N-Acquisition,
N-Exposition,
N-Listening
|
4. Catatan
Klinis
Subjek tunduk dan patuh atas
perintah bosnya.
Kartu 7 BM
1.
Verbatim
Terdapat dua orang, seorang ayah
dan anaknya. Ayah sedang menasehati anaknya, salah satunya tentang bagaimana
menjalani kehidupan didunia. Anak mendengarkan ketika ayah sedang
menasehatinya, suasana saat itu sangat serius.
2.
Tokoh Utama
Kartu 7 (BM) tokoh utama yang
sering muncul adalah seorang ayah dan anaknya.
3. Interpretasi
Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema
Interpretatif
|
Tema
Diagnostik
|
Terdapat dua orang,
seorang ayah dan anaknya. Ayah sedang menasehati anaknya, salah satunya
tentang bagaimana menjalani kehidupan didunia
|
Jika seorang ayah sedang menasehati
anaknya tentang arti kehidupan
|
P-Advice
|
Anak mendengarkan ketika
ayah sedang menasehatinya, suasana saat itu sangat serius.
|
Jika anak mendengarkan ketika ayah
sedang menasehatinya.
|
N-Listening
|
4. Catatan Klinis
Subjek berusaha memahami dan
berdiskusi atau berargumen untuk menasehati anaknya N-Understanding, dan
sebagai ayah subjek tentu ingin melindungi dan menyelamatkan sang anak dari
kejamnya dunia N-Nurturance.
Kartu 8 BM
1.
Verbatim
Ada empat orang laki-laki, salah satunya ada laki-laki yang
mengenakan jas, ia membayangkan jika seseorang sedang menjalani operasi,
berhadapan dengan berbagai macam alat medis salah satunya pisau bedah, lalu
diberi obat bius agar tidak sadar diri. Perasaannya pasti merasa ketakutan saat
akan menjalani operasi.
2. Tokoh Utama
Dari kartu 8 BM tokoh utama yang
sering muncul adalah empat orang laki-laki.
3. Interpretasi
Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema Interpretatif
|
Tema Diagnostik
|
Ada empat orang laki-laki
|
Jika ada empat orang laki-laki
|
---
|
salah satunya ada laki-laki yang
mengenakan jas, ia membayangkan jika seseorang sedang menjalani operasi,
berhadapan dengan berbagai macam alat medis salah satunya pisau bedah, lalu
diberi obat bius agar tidak sadar diri
|
Jika ada seseorang yang akan
menjalankan operasi pasti ia selalu berhadapan dengan berbagai macam alat
medis meskipun tidak sadarkan diri akibat obat bius
|
N-Worry
|
Perasaannya pasti merasa ketakutan
saat akan menjalani operasi.
|
Jika akan menjalani operasi pasti
ada rasa ketakutan
|
N-Fearfull
|
4. Catatan Klinis
Subjek membayangkan jika ada
seseorang yang akan menjalani operasi pasti merasakan kekhawatiran dan
ketakutan untuk berhadapan dengan berbagai macam alat medis meskipun sudah
diberi obat bius. N-Fearfull
Kartu 9 BM
1.
Verbatim
Ada seorang laki-laki berprofesi sebagai prajurit tentara. Ia sedang
beristirahat sambil tiduran berbaur dengan teman yang lainnya. Mereka terlalu
lelah sehabis mengikuti peraang. Karena terlalu lelah akhirnya ia tertidur
pulas. Perasaanya sangat capek, ingin segera melepas rasa lelahnya itu setelah
beristirahat.
2. Tokoh Utama
Tokoh
utama yang sering muncul dalam kartu 9 BM adalah seorang laki-laki.
3. Interpretasi Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema Interpretatif
|
Tema Diagnostik
|
Ada seorang laki-laki berprofesi
sebagai prajurit tentara
|
Jika ada seorang laki-laki
berprofesi sebagai prajurit tentara
|
--
|
Ia sedang beristirahat sambil
tiduran berbaur dengan teman yang lainnya
|
Jika ia sedang beristirahat sambil
tiduran
|
N-Passivity
|
Mereka terlalu lelah sehabis
mengikuti perang.
|
Jika keadaan mereka terlalu lelah
|
N-Passivity
|
Karena terlalu lelah akhirnya ia
tertidur pulas
|
Jika akhirnya ia tertidur pulas
|
N-Passivity
|
Perasaanya sangat capek, ingin
segera melepas rasa lelahnya itu setelah beristirahat.
|
Jika ia ingin segera melepas rasa
lelahnya setelah beristirahat
|
N-Passivity
|
4. Catatan Klinis
Subjek
merasa kelelahan setelah mengikuti perang. Subjek beristirahat sampai-sampai ia
tertidur pulas. Subjek beristirahat bersama-sama dengan teman-temanya.
Kartu 10
1.
Verbatim
Seorang suami dengan istrinya. Istrinya sangat merindukan suaminya yang
merantau untuk bekerja karena lama tidak berjumpa. Ketika suaminya tersebut
pulang, istrinya langsung memeluk sang suami dan akhirnya mereka saling
berpelukan karena sangat terharu dan bahagia.
2. Tokoh Utama
Tokoh
utama yang sering muncul dalam kartu 10 adalah seorang suami dan istrinya.
3. Interpretasi Tematik
Tema
Deskriptif
|
Tema Interpretatif
|
Tema Diagnostik
|
Seorang suami dengan istinya
|
Jika suami dan istinya
|
Menunjukan adanya hubungan
keluarga
|
Istrinya sangat merindukan
suaminya yang merantau untuk bekerja karena lama tidak berjumpa. Ketika
suaminya tersebut pulang, istrinya langsung memeluk sang suami dan akhirnya
mereka saling berpelukan karena sangat terharu dan bahagia.
|
Jika sang istri merindukan
suaminya yang sudah lama tidak berjumpa sampai akhirnya berpelukan setelah
bertemu
|
N-Affiliation hubungan yang
harmonis didalam keluarga
|
4. Catatan
Klinis
Menunjukan hubungan keluarga yang
harmonis
Kartu 11
1.
Verbatim
Kehidupan didunia zaman dahulu.
Masih primitif. Orang-orang purba tersebut sedang berburu ikan.
2.
Tokoh Utama
Tokoh utama yang sering muncul dalam kartu 11 adalah
manusia purba.
3. Interpretasi
Tematik
Tema
Deskriptif
|
Tema
Interpretatif
|
Tema
Diagnostik
|
Kehidupan didunia zaman dahulu.
Masih primitif. Orang-orang purba tersebut sedang berburu ikan.
|
Jika orang-orang purba tersebut sedang berburu
ikan.
|
N-Achievement
|
4. Catatan
Klinis
Subjek mengatasi
masalah sesuai dengan kondisi zaman dahulu.
Kartu 12 M
1.
Verbatim
Terdapat grimreaper dan seseorang yang sakit. Grimreaper tersebut telah siap untuk mengambil jiwa orang sakit
itu.
2. Tokoh Utama
Dari
kartu 12 M tokoh utama yang sering muncul adalah grimreaper
3. Interpretasi
Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema Interpretatif
|
Tema Diagnostik
|
Terdapat grimreaper dan seseorang yang sakit. Grimreaper tersebut telah siap untuk mengambil jiwa orang sakit
itu.
|
Jika Grimreaper telah siap untuk mengambil jiwa orang sakit itu.
|
4. Catatan
Klinis
Kartu 13 B
1.
Verbatim
Didalam kamar terdapat seorang pria dan wanita. Si pria baru saja
memperkosa wanita itu. Dia melakukannya dengan tidak sadar akibat pengaruh
minuman beralkohol, tetapi dia tahu kalau perbuatannya itu salah.
2.
Tokoh Utama
Dari kartu 13 B tokoh utama yang
sering muncul adalah seorang pria dan wanita.
3. Interpretasi
Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema Interpretatif
|
Tema Diagnostik
|
Didalam kamar terdapat seorang
pria dan wanita.
|
Jika didalam kamar terdapat
seorang pria dan wanita
|
---
|
Si pria baru saja memperkosa
wanita itu
|
Jika si pria baru saja memperkosa wanita
itu
|
N-Acquisition
Asosial
|
Dia melakukannya dengan tidak
sadar akibat pengaruh minuman beralkohol.
|
Jika dia melakukannya dengan tidak
sadar
|
N-Nutriance
|
Tetapi dia tahu kalau perbuatannya
itu salah.
|
Jika dia tahu kalau perbuatannya
itu salah.
|
N-Abasement
(mengakui kesalahan)
|
4. Catatan
Klinis
Subjek
baru saja melakukan perbuatan menyakiti orang lain atau melanggar etika akibat
dari minuman beralkohol tetapi ia sadar kalau perbuatannya itu salah.
Kartu 14
1.
Verbatim
Seorang laki-laki yang sedang memasuki ruangan. Dia terkejut karena
ruangannya sangat gelap. Dia terus memandangi kenapa ruangan itu gelap? jadi
dia berpikir kalau dunia gelap itu sangat sunyi dan sepi.
2.
Tokoh Utama
Dari kartu 14 tokoh utama yang
sering muncul atau sering disebut oleh subjek yaitu seorang laki-laki.
3. Interpretasi
Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema Interpretatif
|
Tema Diagnostik
|
Seorang lelaki yang sedang
memasuki ruangan
|
Jika seorang lelaki yang sedang
memasuki ruangan
|
---
|
Dia terkejut karena ruangannya
sangat gelap
|
Jika dia terkejut karena
ruangannya sangat gelap
|
---
|
Dia terus memandangi kenapa
ruangan itu gelap ? jadi dia berpikir kalau dunia gelap itu sangat sunyi dan
sepi.
|
Jika dia terus memandangi kenapa
ruangan itu gelap maka dia berpikir kalau dunia gelap itu sunyi dan sepi
|
N-Cognizance
|
4. Catatan Klinis
Subjek
terus berfikir dan mencari tahu kenapa ruangan itu gelap dan subjek terus
memandanginya dengan intens.
Kartu 15
1.
Verbatim
Ada seorang perempuan yang sendirian berada dipemakaman. Ia merenungi
bagaimana jika ia mati apakah ada orang yang masih peduli kepadanya. Dikuburan
sunyi dan sepi tidak seperti tempat umum yang selalu ramai, bahkan jarang
sekali orang yang singgah dikuburan.
2. Tokoh Utama
Dari kartu 15 tokoh utama yang sering muncul adalah
seorang perempuan.
3. Interpretasi Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema Interpretatif
|
Tema Diagnostik
|
Ada seorang perempuan yang
sendirian berada dipemakaman
|
Jika ada seorang perempuan yang
sendirian berada dipemakaman
|
---
|
Ia merenungi bagaimana jika ia
mati apakah ada orang yang masih peduli kepadanya
|
Jika ia merenungi nanti saat ia
mati masihkah ada orang yang peduli
|
N-Dejection
|
Dikuburan sunyi dan sepi tidak
seperti tempat umum yang selalu ramai, bahkan jarang sekali orang yang
singgah dikuburan
|
Jika dikuburan tempatnya sepi
berbanding terbalik dengan tempat umum yang selalu ramai
|
N-Autonomy
(Lingkup terbatas)
|
4. Catatan Klinis
Subjek
merasakan murung dengan berusaha untuk berfikir apakah nanti tetap akan ada
yang peduli dengannya. Kuburan atau pemakaman merupakan lingkup
yang terbatas
Kartu 16 (Blank Card)
1.
Verbatim
Ada gunung yang tinggi menjulang, dan terdapat kehidupan disana.
Orang-orang sering menyebutnya negeri diatas awan. Dan disisi lain ada seorang
pemuda yang bercita-cita dan bertekad kuat akan membahagiakan orang tuanya.
2.
Tokoh Utama
Dari kartu 16 (Blank Card) tokoh utama yang sering muncul atau sering disebut oleh subjek yaitu
seorang pemuda.
3. Interpretasi
Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema Interpretatif
|
Tema Diagnostik
|
Ada gunung yang tinggi menjulang
dan terdapat kehidupan disana.
|
Jika ada gunung yang tinggi
menjulang
|
---
|
Orang-orang sering menyebutnya
negeri diatas awan
|
Jika orang-orang sering
menyebutnya negeri diatas awan
|
---
|
Disisi lain ada seorang pemuda
yang bercita-cita dan bertekad kuat akan membahagiakan orang tuanya
|
Jika ada pemuda yang bertekad kuat
membahagiakan kedua orang tuanya
|
N-Achievement
|
4. Catatan Klinis
Seorang
pemuda yang memiliki tekad kuat untuk membahagiakan kedua orang tuanya.
Kartu 17 BM
1.
Verbatim
Terdapat seorang laki-laki yang berprofesi sebagai seorang atlet. Ia suka
memanjat dan disebut atlet panjat tebing. Ia gemar menjelajahi tebing-tebing,
ia bertekad akan selalu memanjat selama ia masih hidup.
2.
Tokoh Utama
Tokoh utama yang sering muncul dalam kartu 17 BM adalah
seorang laki-laki.
3. Interpretasi
Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema Interpretatif
|
Tema Diagnostik
|
Terdapat seorang laki-laki yang
berprofesi sebagai seorang atlet
|
Jika ada laki-laki berprofesi
sebagai atlet
|
Nama untuk pekerjaan seseorang
|
Ia suka memanjat dan disebut atlet
panjat tebing
|
Jika ia suka memanjat dan disebut
atlet panjat tebing
|
---
|
Ia gemar menjelajahi
tebing-tebing, ia bertekad akan selalu memanjat selama ia masih hidup
|
Jika ia gemar memanjat
tebing-tebing, ia bertekad akan selalu memanjat selama ia masih hidup
|
N-Achievement
|
4. Catatan Klinis
Subjek
melakukan kegiatannya atau profesinya dengan gigih dan pantang menyerah.
Kartu 18 BM
1.
Verbatim
Seorang pria yang ditarik menuju kegelapan oleh orang-orang yang tak
terwujud. Pria tersebut berusaha meminta pertolongan namun tidak ada yang
mendengarnya.
2.
Tokoh Utama
Tokoh utama yang sering muncul dalam kartu 18 BM adalah
seorang pria.
3. Interpretasi Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema Interpretatif
|
Tema Diagnostik
|
Seorang pria yang ditarik menuju
kegelapan oleh orang-orang yang tak terwujud. Pria tersebut berusaha meminta
pertolongan namun tidak ada yang mendengarnya.
|
Jika pria ditarik ke kegelapan dan
berusaha meminta pertolongan
|
N-Succorance
|
4. Catatan Klinis
Subjek yang meminta pertolongan
namun tidak ada yang perduli dengannya.
Kartu
19
1.
Verbatim
Merupakan jaman kuno atau jaman purba dimana kehidupan masyarakatnya
saling berdampingan dan hidup dengan rukun dan baik walaupun rumah mereka
terbuat dari batu.
2.
Tokoh Utama
Tokoh utama yang sering muncul dalam kartu 19 adalah
manusia purba.
3. Interpretasi Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema Interpretatif
|
Tema Diagnostik
|
Merupakan jaman kuno atau jaman
purba dimana kehidupan masyarakatnya saling berdampingan dan hidup dengan
rukun dan baik walaupun rumah mereka terbuat dari batu.
|
Jika masyarakatnya yang saling
berdampingan hidup rukun dan baik
|
N-Affiliation
(bermasyarakat)
|
4. Catatan Klinis
Meskipun
hidupnya saling berdampingan tetapi masyarakatnya hidup rukun.
Kartu
20
1.
Verbatim
Seorang laki-laki yang berprofesi sebagai detektif. Detektif tersebut
sedang melakukan olah TKP pembunuhan.
2.
Tokoh Utama
Tokoh utama yang sering muncul dalam kartu 20 adalah seorang laki-laki.
3. Interpretasi Tematik
Tema Deskriptif
|
Tema Interpretatif
|
Tema Diagnostik
|
Seorang laki-laki yang berprofesi
sebagai detektif
|
Jika laki-laki yang berprofesi
sebagai detektif
|
Nama untuk pekerjaan seseorang
|
Detektif tersebut sedang melakukan
olah TKP pembunuhan.
|
Jika detektif tersebut sedang
melakukan olah TKP pembunuhan.
|
N-Achievement
|
4. Catatan
Klinis
Subjek sedang melakukan olah TKP
pembunuhan.
0 komentar