VARIABEL PENELITIAN
VARIABEL
PENELITIAN
1.
VARIABEL TERGANTUNG
Variabel tergantung adalah variabel penelitian yang diukur untuk mengetahui
besarnya efek atau pengaruh variabel lain. Besarnya efek tersebut diamti dari
ada-tidaknya, timbul- hilangnya, membesar-mengecilnya, atau berubahnya variasi
yang tampak sebagai akibat perubahan pada vriabel lain termaksud.
Variabel Tergantung (Dependent Variabel) Yaitu
kondisi atau karakteristik yang berubah atau muncul ketika penelitian
mengintroduksi, pengubah atau mengganti variabel bebas.
Menurut
fungsinya variabel ini dipengaruhi oleh variabel lain, karenanya juga sering
disebut variabel yang dipengaruhi atau variabel terpengaruhi.
Variabel ini sering disebut sebagai variabel output,
Kriteria, Konsekuen. Atau dalam bahasa Indonesia sering disebut Variabel
terikat. Dalam SEM (Structural Equation Modeling) variabel dependen
disebut variabel Indogen.*
Variabel terikat atau variabel
tergantung (dependent variables). Variabel terikat adalah faktor-faktor yang
diobservasi dan diukur untuk menentukan adanya pengaruh variabel bebas, yaitu
faktor yang muncul, atau tidak muncul, atau berubah sesuai dengan yang
diperkenalkan oleh peneliti.
Contoh:
Jika seorang peneliti ingin mengkaji hubungan antara dua variabel, misalnya variabel waktu untuk belajar (A) dan prestasi belajarnya (B), maka pertanyaan atau masalah yang diajukan , “Bagaimanakah prestasi belajar yang dicapai apabila waktu yang dipakai untuk belajar lebih banyak atau lebih sedikit?”
Banyak sedikitnya waktu belajar yang dipakai oleh pebelajar diidentifikasikan sebagai variabel bebas, sedangkan prestasi belajar sebagai variabel terikat. Variabel ini (waktu belajar) dimanipulasi atau diubah untuk menyebabkan terjadinya perubahan pada variabel lainnya (prestasi belajar).
Contoh:
Jika seorang peneliti ingin mengkaji hubungan antara dua variabel, misalnya variabel waktu untuk belajar (A) dan prestasi belajarnya (B), maka pertanyaan atau masalah yang diajukan , “Bagaimanakah prestasi belajar yang dicapai apabila waktu yang dipakai untuk belajar lebih banyak atau lebih sedikit?”
Banyak sedikitnya waktu belajar yang dipakai oleh pebelajar diidentifikasikan sebagai variabel bebas, sedangkan prestasi belajar sebagai variabel terikat. Variabel ini (waktu belajar) dimanipulasi atau diubah untuk menyebabkan terjadinya perubahan pada variabel lainnya (prestasi belajar).
Variabel Dependen
Sering disebut sebagai Variabel Out Put, Kriteria, Konsekuen,
Variabel Efek, Variabel Terpengaruh, Variabel Terikat atau Variabel Tergantung.
Dalam SEM (Structural Equation Modeling) atau Pemodelan Persamaan
Struktural, Variabel Independen disebut juga sebagai Variabel Indogen.
Variabel Terikat merupakan Variabel yang dipengaruhi atau yang
menjadi akibat karena adanya variabel bebas.
Disebut Variabel Terikat karena variabel ini dipengaruhi oleh
variabel bebas/variabel independent.
Contoh :
“Pengaruh Therapi Musik terhadap Penurunan
Tingkat Kecemasan…”
2.
VARIABEL BEBAS
Variabel bebas adalah suatu variabel yang variasinya mempengruhi variabel
lain. Dapat pula dikatakan bahwa variabel bebas adalah variabel yang
pengaruhnya terhadap variabel lain ingin diketahui. Variabel ini dipilih dan
sengaja di manipulasi oleh penelitti agar efekmya terhadap variabel lain
tersebut dapat diamati dan diukur.
Variabel Bebas ( Independent Variabel)
Adalah kondisi-kondisi atau karakteristik-karakteristik
yang oleh peneliti dimanipulasi dalam rangka untuk menerangkan
hubungannya dengan fenomena yang diobservasi.
Karena
fungsi ini sering disebut variabel pengaruh, sebab berfungsi mempengaruhi
variabel lain, jadi secara bebas berpengaruh terhadap variabel lain.
Variabel ini juga sering disebut sebgai variabel Stimulus,
Prediktor, antecendent. Dalam SEM(Structural Equation Modeling)
variabel independen disebut variabel eksogen.
Variabel bebas atau variabel penyebab
(independent variables)adalah variabel yang menyebabkan atau memengaruhi, yaitu
faktor-faktor yang diukur, dimanipulasi atau dipilih oleh peneliti untuk
menentukan hubungan antara fenomena yang diobservasi atau diamati.
Variabel Independen
Variable ini sering disebut sebagai Variabel
Stimulus, Predictor, Antecedent, Variabel Pengaruh, Variabel Perlakuan, Kausa,
Treatment, Risiko, atau Variable Bebas.
Dalam SEM (Structural Equation Modeling) atau Pemodelan Persamaan
Struktural, Variabel Independen disebut juga sebagai Variabel Eksogen.
Variabel Bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi
sebab perubahannya atau timbulnya variabel Dependen (terikat).
Dinamakan sebagai Variabel Bebas karena bebas dalam mempengaruhi
variabel lain.
Contoh :
“Pengaruh Therapi Musik terhadap Penurunan
Tingkat Kecemasan…”
3.
VARIABEL KENDALI
Apa yang dapat dilakukan oleh peneliti dalam hal ini adalah menjadikan
variabel-variabel bebas yang hendak dikendalikan pengaruhnya itu sebagai
variabel kendali (control variabel). Variabel kendali adalah variabel bebas
yang efeknya terhadap variabel tergantung dikendalikan oleh peneliti dengan
cara menjadikan pengaruhnya netral. Dengan kata lain, variabel bebas yang
semula dibiarkan bervariasi kini dibatasi sehingga variasinya minimal atau
hilang sama sekali.
Variabel kendali Yaitu yang
membatasi (sebagai kendali) atau mewarnai variabel mederator. Variabel ini
berfungsi sebagai kontrol terhadap variabel lain terutama berkaitan dengan
variabel moderator jadi juga seperti variabel moderator dan bebas
ia juga ikut berpengaruh terhadap variabel tergantung
Variabel Kontrol
Variabel yang dinetralisasi yang diidentifikasi sebagai
variabel kontrol atau kendali, atau variabel kontrol adalah variabel yang
diusahakan untuk dinetralisasi oleh peneliti. Dalam penelitian di samping
strategi pembelajaran dan tingkat kecerdasan, peneliti juga mempertimbangkan
tingkat usia, misalnya kelompok umur tertentu, maka umur dalam penelitia ini
dianggap sebagai variabel kendali.
Variabel Kontrol
Variabel Kontrol adalah Variabel yang
dikendalikan atau dibuat konstan sehingga hubungan variabel bebas terhadap
variabel terikat tidak dipengaruhi oleh factor luar yang tidak diteliti.
Variabel Kontrol sering dipakai oleh peneliti dalam penelitian
yang bersifat membandingkan, melalui penelitian eksperimental.
Contoh :
Tinggi rendahnya penghasilan akan mempengaruhi secara tidak
langsung terhadap umur harapan hidup. Di sini ada varaibel antaranya yaitu yang
berupa Gaya Hidup seseorang. Antara variabel penghasilan dan gaya hidup
terdapat variabel moderator yaitu Budaya Lingkungan Tempat Tinggal.
4.
VARIABEL MODERATOR
Variabel
moderator adalah variabel bebas bukan utama yang juga diamati oleh peneliti
untuk menentukan sejauh manakah efeknya
ikut mempengaruhi hubungan antara variabel bebas utama dan varibel tergantung.
Variabel moderator dibiarkan bervariasi agar pengaruhnya terhadap variabel
tergantung dapat diamati dan diperhitungkan sehingga dapat diperoleh kesimpulan
yang lebih cermat mengenai hubungan variabel bebas dan variabel tergantung.
Variabel
Moderator
Dalam mengidentifikasi variabel moderator dimaksud adalah
variabel yang karena fungsinya ikut mempengaruhi variabel tergantung serta
meperjelas hubungan bebas dengan variabel tergantung.
Variabel moderator adalah faktor-faktor atau aspek-aspek
yang diukur, dimanipulasi, atau dipilih oleh peneliti untuk menentukan apakah
variabel tersebut mengubah hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat.
Contoh:
Hipotesis : Kecermatan membaca siswa perempuan lebih baik daripada siswa laki-laki setelah mereka mendapat pembelajaran membaca cepat dan lambat.
Variabel bebas : pembelajaran membaca cepat dan lambat
Variabel moderator : siswa perempuan dan laki-laki
Variabel terikat : kecermatan
Hipotesis : Kecermatan membaca siswa perempuan lebih baik daripada siswa laki-laki setelah mereka mendapat pembelajaran membaca cepat dan lambat.
Variabel bebas : pembelajaran membaca cepat dan lambat
Variabel moderator : siswa perempuan dan laki-laki
Variabel terikat : kecermatan
Variable Moderator
Variabel Moderator adalah variabel yang
mempengaruhi (Memperkuat dan Memperlemah) hubungan antara Variabel Bebas dan
Variabel Terikat.
Variabel Moderator disebut juga Variabel Independen Kedua.
Contoh :
hubungan Variabel Independen – Moderator – Dependen :
Hubungan motivasi dan prestasi belajar akan semakin kuat bila
peranan dosen dalam menciptakan iklim/lingkungan belajar sangat baik, dan
hubungan semakin rendah bila peranan dosen kurang baik dalam
menciptakan iklim belajar.
0 komentar